Revolusi Energi untuk Negeri (1)

Oleh Dahlan Iskan

Revolusi Energi untuk Negeri (1)
Dahlan Iskan di Xinjiang, Tiongkok, beberapa waktu lalu. Foto: disway.id

Potensi terbesar geotermal hanya ada di dua pulau itu. Di Bali nonteknisnya lebih berat: melubangi gunung dianggap melawan dewa.

Gunung di Bedugul sudah telanjur dilubangi pada zaman Pak Harto. Mungkin sudah 30 tahun lalu.

Sampai sekarang hanya ngowos begitu saja. Suaranya seperti pesawat Boeing, tetapi tidak menghasilkan listrik.

Geotermal itu bagus sekali, tetapi itu bukan solusi Indonesia secara keseluruhan.

Saya menulis ini berangkat dari dunia nyata. Bukan dunia ”sebaiknya”. Bukan pula dunia teori, apalagi dunia mimpi.

Jadi, kalau dalam tulisan besok saya mengemukakan bagaimana membuat energi murah dan melimpah, itu modalnya hanya keberanian. Keberanian. Dan keberanian.

Met Lebaran. Lahir batin.(disway.id)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Berita Selanjutnya:
Berita Besar Baterai Lithium

Pilih mana, listrik agak mahal, tetapi ada. Atau, tidak ada swasta, tetapi listriknya mati-mati terus


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News