RI-UE Sepakat Kembangkan Biodiesel
Selasa, 04 Mei 2010 – 23:36 WIB
Isu utama yang diangkat adalah tarif bea masuk yang dikenakan UE pada produk impor kakao olahan asal Indonesia. Selain itu, Caobisco juga membutuhkan dukungan Indonesia karena menganggap KE menerapkan TBT atas bahan baku kakao yang tidak tumbuh di Eropa.
Baca Juga:
"Caobisco menawarkan kerjasama food safety dengan Kementerian Pertanian, kerjasama di bidang penelitian dan pengembangan perkebunan kakao yang sustainable, bantuan mesin pengering dan pengolah kakao modern. Selain itu, kerjasama lainnya adalah mengenai bantuan teknis bagi petani untuk meningkatkan value added kakao Indonesia diantaranya melalui teknik fermentasi," paparnya. (Cha/jpnn
JAKARTA - Wakil Menteri Perdagangan RI (Wamendag), Mahendra Siregar mengungkapkan bahwa Indonesia dan Uni Eropa (UE) telah sepakat untuk mengembangkan
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Perhatikan Penyandang Disabilitas, PNM Gelar Pelatihan Kewirausahaan
- Laga Teknologi Sejati Hadir Sebagai Problem Solving dalam Bisnis
- MenKopUKM Ajak 15 Startup ke Singapura untuk Bersiap Go Global
- Moduit Gandeng Maybak Rilis Layanan Mosaic, Solusi Bagi Investor Pemula
- April 2024, Kinerja BTN On The Track
- Rosan Bertemu Dubes dan Menteri Kantor Kabinet Inggris, Bahas Kerja Sama Multisektor