Ribuan Guru Swasta Tagih THR
Jumat, 11 September 2009 – 06:11 WIB
Keluhan para guru itu direspon anggota DPRD Kota Pekanbaru, M Fadri. Dia mengharapkan ada THR untuk guru swasta tersebut. "Sebaiknya mereka mendapatkannya bantuan keuangan pada saat sekarang ini, karena mereka juga ingin menikmati lebaran bersama keluarga. Apalagi selama ini mereka banyak membantu pemko dalam mewujudkan pendidikan nasional," urainya.
Baca Juga:
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Yuzamri Yakub didampingi Kasubag Keuangan Disdik, Z Bastian SE mengakui, tahun ini tidak ada THR untuk guru swasta. Dalihnya, karena memang tidak dianggarkan di APBD Kota Pekanbaru. "Namun pihak Pemprov sudah mengganggarkannya sebesar Rp750 ribu dan dicairkan 14 sampai dengan 16 September mendatang," ujarnya.
Dikatakannya, guru swasta diangkat langsung oleh Gubernur, Walikota dan Bupati. Sedangkan guru komite diangkat Kepala Sekolah, dengan kata lain guru komite berada diluar tanggung jawab Disdik. (ind/sam/JPNN)
PEKANBARU -- Uang Tunjangan Hari Raya (THR) memang ditunggu-tunggu para pegawai, baik negeri maupun swasta. Yang tidak dapat sudah tentu kecewa.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ketum Kowani Menyampaikan Belasungkawa Langsung di Kediaman Dubes Iran
- Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku Penusuk Imam Musala di Kebon Jeruk
- 51 Pengungsi Rohingya Sudah Tiba di Langkat
- Mantan Bupati Kuningan Meninggal, Ridwan Kamil: Saya Bersaksi Beliau Orang Baik
- Soroti Sejumlah Kasus Hukum, Senator Filep Wamafma: No Viral No Justice
- Syarief Hasan Dorong Guru Besar Berkontribusi di Pemerintahan Prabowo-Gibran