Ruhut Sitompul: Demokrat Sekarang kan Ada Dua, AHY dan Moeldoko

Ruhut Sitompul: Demokrat Sekarang kan Ada Dua, AHY dan Moeldoko
Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul tanggapi dinamika di Partai Demokrat setelah kubu AHY tuding kubu KLB pimpinan Moeldoko mengadakan HUT ilegal di Banten. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

Mantan anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat itu juga mengaku sedih melihat dinamika di parpol yang pernah menaunginya itu.

"Saya sebagai senior yang pernah membesarkan Demokrat, walau sekarang di PDI Perjuangan, saya jadi sedih," ucap Ruhut,

Oleh karena itu, dia mengajak kedua belah pihak saling menghormati. Terlebih lagi, kata Ruhut, orang-orang di KLB Deli Serdang merupakan para senior dan ada pendiri Demokrat.

"Selama niat dari kubu Pak Moeldoko merayakan ulang tahun, ya, kita hormati. Mereka-mereka itu juga pendiri, lho," ujar Ruhut.

Baca Juga: AHY Serahkan Penghargaan untuk SBY, Simak Kalimatnya

Saat disinggung soal keabsahan kepemimpinan AHY di Partai Demokrat sebagaimana SK Kemenkumham, Ruhut menilai persoalan hukum di parpol yang dulu dipimpin SBY masih bergulir di PTUN.

"Ya, tetapi kan, buktinya mereka sekarang lagi mencak-mencak melalui lawyernya, karena dibawa ke PTUN, sekarang lagi proses. Kalau toh, di PTUN nanti mereka (kubu KLB, red) dimenangkan gugatannya kepada pemerintah, mau apa?" tutur Ruhut.

Untuk itu, Ruhut mengajak kedua belah pihak, baik AHY maupun Moeldoko saling menahan diri sembari menunggu adanya putusan inkrah dari pengadilan.

Ruhut Sitompul tanggapi dinamika di Partai Demokrat setelah kubu AHY tuding kubu KLB pimpinan Moeldoko mengadakan HUT ilegal di Banten.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News