RUU Perbukuan Dipastikan Molor
Sabtu, 19 November 2011 – 23:49 WIB
"Pemerintah selalu bertindak hanya ketika terjadi masalah besar dan diributkan oleh masyarakat. Tetapi ketika sudah adem, dibiarkan lagi. Ini tanda pemerintah tak serius tangani masalah perbukuan," tandasnya.
Hetifah menjelaskan, saat ini pembahasan RUU Perbukuan juga tengah berusaha untuk mengumpulkan saran dan pendapat dari berbagai pihak. Selain itu, DPR juga ingin mengetahui masalah-masalah perbukuan yang terjadi di seluruh kabupaten/kota. "Kita akan menampung cerita dan masalah-masalah buku yang terjadi di seluruh daerah. Agar kami juga bisa mengetahui arah RUU perbukuan ini," imbuhnya. (Cha/jpnn)
JAKARTA--Rancangan Undang-Undang (RUU) Perbukuan yang saat ini masih digodok di DPR dipastikan pengesahannya akan molor dan akan dilanjutkan di tahun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Wakil Ketua MPR Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Konsisten Dilakukan
- Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka, ITB Dipilih sebagai Lokasi Pertama
- 200 Praja IPDN Masuk Latsitardanus XLIV, Rektor Hadi: Ikhlas & Tanggung Jawab
- Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi
- Fauzie Yusuf Siap Lakukan Pembenahan Kurikulum Universitas Jayabaya
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru