Salim Kancil Dibunuh dengan Sadis, Menteri Yasonna ikut Geram

Salim Kancil Dibunuh dengan Sadis, Menteri Yasonna ikut Geram
Yasonna Laoly. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Menkumham Yasonna Laoly turut geram atas aksi sejumlah preman yang membunuh seorang petani dan juga aktivis di Lumajang, Salim Kancil. 

Dia mengatakan, Presiden Joko Widodo sudah meminta agar kasus penyiksaan dan pembunuhan itu diusut tuntas.

"Ini negara hukum. Tidak boleh orang meletakkan hukum di tangannya sendiri. Main hakim sendiri," tegas Yasonna di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (30/9). 

Salim dan rekannya Tosan adalah dua aktivis penolakan penambangan pasir di Desa Selok Awar Awar, Pasirian, Lumajang. Salim tewas dianiaya kelompok preman pertambangan. Sedangkan, Tosan berhasil diselamatkan warga. 

Para preman tersebut sudah ditangkap Polres Lumajang. Sebanyak 22 orang sudah menjalani rekonstruksi kasus di lokasi pembunuhan. 

Yasonna mengatakan, ia juga akan memantau penyelesaian kasus itu. "Siapa pun harus diminta pertanggungjawabannya secara hukum. Jadi presiden menginstruksikan Kapolri untuk menyelesaikan itu," imbuhnya. (flo/jpnn)


JAKARTA - Menkumham Yasonna Laoly turut geram atas aksi sejumlah preman yang membunuh seorang petani dan juga aktivis di Lumajang, Salim Kancil. 


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News