Sampai Kapan Lorenzo Butuh Waktu Adaptasi di Ducati?

Sampai Kapan Lorenzo Butuh Waktu Adaptasi di Ducati?
Ducati menggelar uji coba privat di Jerez, Spanyol. Foto: crash

Sebenarnya Losail juga memiliki karakter yang hampir mirip dengan Sepang. Namun Lorenzo menyebut start dari posisi belakang sangat menyulitkannya. Plus pilihan ban belakang soft ternyata tidak cocok dengan gaya balapnya. Apalagi dia langsung berbuat kesalahan di lap pertama karena melebar di Tikungan 4. ''Andai tak melebar aku mungkin bisa bersama Valentino (Rossi) dan Dovi setidaknya sampai setengah lomba. Setelah 10 lap cengkeraman banku sudah drop,'' akunya dilansir Motorsport.

Sampai kapan Lorenzo harus belajar untuk beradaptasi? Bagi seorang rider MotoGP, seharusnya motor Ducati sudah lebih mudah dikendarai sejak lahirnya Desmosedici GP14. Motor tersebut mengalami revolusi besar khususnya dari sisi chassis yang lebih kompak.

Lebih mudah menikung ketimbang ketika era Casey Stoner atau Valentino Rossi. Ini sudah dibuktikan sejak tiga musim terakhir Desmosedici lebih kompetitif. Hingga tahun lalu sukses meraih dua kemenangan di Austria dan Sepang. ''Aku tahu motor (Ducati) ini punya potensi besar. Terlihat dari kecepatan Dovi di pra musim,'' aku Lorenzo.

Lorenzo kemungkinan tidak akan terlihat hebat di Argentina. Sirkuit tersebut sangat cocok dengan bintang Repsol Honda Marc Marquez atau Valentino Rossi. Jika melihat balapan di Qatar, Maverick Vinales juga berpeluang kuat untuk kembali bersinar. Tahun lalu Lorenzo out dari balapan di lap kelima setelah kehilangan grip bannya. Saat itu dia mengeluhkan ban Michelin yang tak punya cengekeraman sekuat Bridgestone.

Peluang Lorenzo untuk tampil bagus kemungkinan di GP Austria Agustus nanti. Sejak kembali ke kalender balap MotoGP tahun lalu, Red Bull Ring ditabalkan sebagai sirkuitnya Ducati. Hanya ada sembilan tikungan dan semuanya berkarakter cepat cocok dengan Desmosedici. Di trek itu pula Ducati mengemas kemenangan perdananya setelah puasa enam tahun. Tahun lalu Andrea Iannone tampil tak tersentuh di trek tersebut. (cak/jpnn)


Sebelum kebut-kebutan di Sirkuit Losail, Qatar digeber, Senin (27/3) dini hari WIB lalu, sudah banyak yang berani memprediksi Jorge Lorenzo akan


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News