Santap Pecel, Tiga Napi Lapas Kerobokan Keracunan

Santap Pecel, Tiga Napi Lapas Kerobokan Keracunan
KERACUNAN: Salah satu napi Lapas Kerobokan, Denpasar saat dievakuasi menuju RS Sanglah akibat keracunan. Foto: Juliadi/Radar Bali

Tiga jam setelah mengonsumsi nasi pecel, baru mereka merasakan gejala aneh. Ketiganya merasa mual, pusing dan gejala muntah-muntah.

Indrayani dan rekan narapidana lainnya langsung melapor kepada petugas lapas karena terus mengalami mual dan muntah-muntah. Barulah sekitar pukul 18.00 dilarikan ke RS Sanglah.

“Sempat juga kami mendapat perawatan di lapas. Namun kondisi kami bertiga sangat lemah dan dibawa ke RS Sanglah. Makanannya datang ke lapas pukul 13.00. Tetapi baru terasa mual, muntah, pusing dan sakit perut sekitar pukul 16.00 sore. Rasanya sudah tidak enak semua,” terangnya.

“Bisa saja nasi atau sambelnya yang basi. Baru kali ini kami bertiga keracunan makanan. Biasa mendapat kiriman makanan berupa jajan dan nasi dari keluarga. Tak pernah tak pernah rasa makanan aneh seperti kali ini,” tambahnya.

Sekitar 7 jam lebih ketiga narapidana mendapat perawatan medis di IGD RS Sanglah. Baru sekitar pukul 21.00 napidana diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit.(rb/jul/mus/mus/JPR)


Tiga narapidana penghuni Lapas Kerobokan, Denpasar terpaksa dievakuasi ke IGD RS Sanglah lantaran keracunan setelah sebelumnya menyantap nasi pecel.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News