Santunan Minim, Dewan Panggil PT Prima Vista

Santunan Minim, Dewan Panggil PT Prima Vista
Santunan Minim, Dewan Panggil PT Prima Vista
BANJARMASIN - Ketua Komisi III DPRD Kalsel, Puar Junaidi mengingatkan PT Prima Vista dan Adpel Banjarmasin untuk lebih serius dalam menjelaskan permasalahan yang terjadi terkait terbakarnya KM marina Nusantara. menurut Puar, dalam laporan manifest (daftar isi muatan yang diangkut kapal) hanya disebutkan 443 orang yang terdiri atas 394 orang dewasa, 23 anak-anak dan 22 bayi. Namun pada faktanya penumpang melebihi dari itu.

Puar juga mengingatkan minimnya santunan atas korban meninggal dunia yang ditebus hanya dengan Rp 15 Juta. “Kita tidak ingin masalah ini dibiarkan berlarut-larut,  karena tidak menutup kemungkinan ini akan terjadi lagi. Uang Rp 15 juta itu tidak ada apa-apanya untuk menebus satu nyawa manusia. Ini yang perlu diperhatikan,” cetusnya.

Ibnu Sina S Pi yang juga anggota Komisi III bahkan kecewa dengan sikap PT Prima Vista dan Adpel yang belum begitu terbuka dalam menjelaskan tragedi tersebut. Untuk jumlah penumpang dan apa yang menjadi penyebab KM Marina tak bisa dikendalikan tak terungkap.

“Bagaimana ini, seharusnya lebih terbuka. Kita masih belum mendapatkan penjelasan yang jelas, masih terkesan ragu-ragu dan cari aman,” katanya.

BANJARMASIN - Ketua Komisi III DPRD Kalsel, Puar Junaidi mengingatkan PT Prima Vista dan Adpel Banjarmasin untuk lebih serius dalam menjelaskan permasalahan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News