Satgas Covid-19: Hindari Pernyataan Kontraproduktif Soal Tujuan Vaksinasi

Satgas Covid-19: Hindari Pernyataan Kontraproduktif Soal Tujuan Vaksinasi
Prof Wiku Adisasmito. Foto: diambil dari covid19goid

jpnn.com, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan instruksi terbaru terkait penanganan pandemi virus Corona yang ditujukan kepada jajaran kabinet hingga ke pemerintah daerah.

Seluruh aparat pemerintahan juga diinstruksikan untuk turut menyukseskan program vaksinasi Covid-19 secara nasional, yang mana presiden sendiri akan menjadi yang pertama disuntik vaksin.

"Hal terpenting, program vaksinasi termasuk juga komunikasi publik dapat berjalan terstruktur sesuai tahapannya. Hindari membuat asumsi atau pernyataan yang bersifat kontraproduktif dengan tujuan program vaksinasi," jara Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (17/12).

Dia mengatakan, Presiden Jokowi telah mengumumkan bahwa pemerintah berkomitmen menyediakan vaksin Covid-19 secara gratis kepada seluruh masyarakat Indonesia.

Semua instansi, baik di tingkatan pemerintah pusat maupun daerah juga perlu menindaklanjuti program vaksinasi agar menjadi prioritas sehingga pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik.

Hal ini dikatakan Prof Wiku, merupakan langkah penting yang dicapai pemerintah dalam memberikan perlindungan bagi warga negara demi tercapainya kekebalan kolektif di Indonesia.

Karena Indonesia sebagai negara dengan penduduk terbesar keempat dunia, maka pemberian vaksin secara gratis kepada seluruh penduduk akan berkontribusi besar dalam menciptakan kekebalan komunitas secara global.

Meski demikian, Wiku menekankan pemerintah tidak akan terburu-buru dalam menyelenggarakan program vaksinasi.

Satgas Penanganan Covid-19 meminta jajarannya hingga ke daerah agar mengomunikasikan vaksinasi gratis secara tepat kepada masyarakat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News