Satpol PP Garuk 25 PSK saat Menjajakan Diri di Pohon Jengkol

Satpol PP Garuk 25 PSK saat Menjajakan Diri di Pohon Jengkol
Satpol PP Garuk 25 PSK saat Menjajakan Diri di Pohon Jengkol

jpnn.com - BATAM - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Batam, berhasil menggaruk sebanyak 25 Pekerja Seks Komersial (PSK) dalam razia penyakit masyarakat (pekat), Senin (11/5) malam. Para pekerja seks tersebut digaruk dari dua tempat berbeda, yakni Pohon Jengkol, Hyundai, Tanjunguncang, Sagulung serta area Bukit Senyum, Jodoh, Batu Ampar.

"Kegiatan ini kami lakukan untuk menanggapi laporan warga. Selain itu kegiatan ini diadakan untuk memberantas penyakit masyarakat (pekat)," kata Kabid Sumber Daya Aparatur (SDA), Hendra Felani, Selasa (12/5).

Para PSK yang terjaring langsung diamankan di Mako Satpol PP. Mereka didata dan diberikan arahan lalu membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi. 

Bahkan saat razia seorang lelaki hidung belang ketangkap basah tengah bersama seorang PSK didalam kamar. Pria tersebut juga ikut dibawa ke Mako Satpol PP.

Seorang PSK berinisial RI mengaku terpaksa menjadi PSK karena kebutuhan ekonomi. Ia mengaku sebatang kara di Batam dan telah bercerai dengan suaminya.

"Saya orang susah, ga ada saudara di sini. Susah cari kerja di Batam, yang gampang ya seperti ini," kata wanita beranak dua itu.

Razia perda ini dimulai pada pukul 20.00 WIB yang dimulai dari kantor Satpol PP. kegiatan ini juga melibatkan tim gabungan dari Polisi dan TNI serta instansi terkait. (she/jpnn)


BATAM - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Batam, berhasil menggaruk sebanyak 25 Pekerja Seks Komersial (PSK) dalam razia penyakit


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News