SBY Minta Pengusutan Kasus Mesuji
Jumat, 16 Desember 2011 – 04:48 WIB
JAKARTA - Terungkapnya peristiwa pembantaian massal yang terjadi di Mesuji, Lampung, setelah hampir satu tahun berlalu mendapat perhatian Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Presiden menugasi Menko Polhukam Djoko Suyanto untuk membentuk tim khusus menindaklanjuti laporan pembantaian yang disebut menewaskan 30 orang itu.
"Intinya, melakukan suatu pembuktian fakta dan kebenaran apa yang terjadi dengan kasus di Mesuji," kata Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Bina Graha, kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (15/12). Tugas itu dijalankan bersama dengan Kapolri Jenderal Timur Pradopo.
Tim tersebut juga bertugas untuk mencari solusi dengan melibatkan semua unsur, baik masyarakat, aparat, dan perusahaan. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) juga terlibat dalam tim. "Komnas juga ikut. Komnas HAM memiliki perhatian dan data-data juga terhadap kasus tersebut," papar Julian.
Jika fakta yang dibeber terkait dengan pembantaian tersebut benar, Julian menegaskan, oknum dari unsur mana pun harus ditindak tegas. Dia mengatakan, pemerintah juga serius untuk melakukan penegakan HAM.
JAKARTA - Terungkapnya peristiwa pembantaian massal yang terjadi di Mesuji, Lampung, setelah hampir satu tahun berlalu mendapat perhatian Presiden
BERITA TERKAIT
- 3 Kategori Orang Ini, Jangan Sampai Menjabat di Kabinet Prabowo-Gibran
- Nikmati Kemewahan Layanan Kesehatan Bedah Orthopedi-Vaskular di RS Premier Bintaro
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Cetak Instruktur Fitness, PKS Konsisten Membangun Gaya Hidup Sehat di Masyarakat
- Perkumpulan Kader Bangsa Ingin Prabowo-Gibran Fokus Pada 3 Isu Ini
- Pakar Lingkungan UNP Sebut Air yang di Atas Baku Mutu Tidak Dapat Lagi Dikonsumsi