SBY Setuju Moratorium Rekrutmen CPNS
Selasa, 16 Agustus 2011 – 19:17 WIB

SBY Setuju Moratorium Rekrutmen CPNS
JAKARTA—Alokasi anggaran transfer daerah tiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Nilainya mencapai ratusan triliun. Hanya saja, hal itu tak diikuti dengan perbaikan pengelolaan keuangan daerah. Presiden Susilo Bambang Yudhoyomo pun mengaku banyak menerima laporan mengenai buruknya pengelolaan APBD di sejumlah daerah.
SBY menyebut, alokasi belanja pegawai yang terus meningkat, sebaliknya porsi belanja modal untuk pembangunan daerah justru menurun. Peningkatan porsi belanja pegawai dalam APBD berkaitan erat dengan terjadinya penambahan dan pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) baru daerah setiap tahun, yang dalam banyak kasus, tidak sesuai dengan kompetensi dan keperluannya.
Baca Juga:
Yang lebih memprihatinkan lagi kata SBY, sebagian belanja modal juga digunakan untuk pembangunan rumah dinas, pengadaan mobil dinas, dan pembelanjaan lain yang tidak tepat. Seharusnya, belanja modal digunakan untuk pembangunan infrastruktur, misalnya jalan dan jembatan, yang justru perlu ditingkatkan.
‘’Saya menginstruksikan kepada para Gubernur, Bupati, dan Walikota agar memperbaiki postur APBD dengan benar-benar menempatkan kesejahteraan masyarakat sebagai prioritas utama, baik dalam perencanaan dan pelaksanaannya, maupun dalam pengelolaan keuangan daerah,’’ tegas SBY saat menyampaikan pidato RAPBN 2012 di DPR, Selasa (16/8).
JAKARTA—Alokasi anggaran transfer daerah tiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Nilainya mencapai ratusan triliun. Hanya saja, hal itu
BERITA TERKAIT
- Bulan Ramadan, Habib Aboe Berbagi Sampai ke Pelosok
- Kerja Sama 4 Pilar Berhasil Ungkap Kasus Mafia Tanah di Kalteng
- Srikandi Ganjar Kalbar Menggelar Pelatihan Hias Cupcake di Pontianak
- PSI Minta Pemprov DKI Jakarta Tetap Sigap Layani Warga Saat Ramadan
- Maksimalkan Pengendalian Inflasi, Tim Kemendagri Turun ke Daerah Setiap Minggu
- Resahkan Masyarakat, Aksi Balap Liar di Lombok Tengah Dibubarkan Polisi