Segera Dibangun Ruang Kelas di Daerah Tertinggal
Senin, 05 September 2011 – 21:05 WIB
JAKARTA—Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) tengah menyiapkan program afirmasi untuk daerah-daerah tertinggal, terutama untuk Nusa Tenggara Timur (NTT), Lombok Utara, Maluku dan Maluku Utara. Alasannya, kondisi sarana dan prasarana di daerah tersebut sangat kurang memadai.
Dirjen Pendidikan Menengah Kemdiknas, Hamid Muhammad mengatakan, program afirmasi ini nanti akan difokuskan pada pemberian bantuan untuk mengcover seluruh permasalahan khususnya fasilitas pendidikan dan beasiswa.
“Berdasarkan data yang kami terima hingga saat ini, kondisi di NTT dan Lombok Utara sangat parah. Bahkan, untuk kondisi Angka Partisipasi Kasar (APK)-nya saja, itu sudah ketinggalan 10-13 tahun dari rata-rata nasional,” ujarnya kepada JPNN di Jakarta, Senin (5/9).
Nantinya, lanjut Hamid, penguatan yang dilakukan ini juga mencakup pembangunan fasilitas ruang kelas baru (RKB) seperti 270 ruang kelas baru di NTT dan 50 ruang kelas di Lombok Utara. “Tambahan RKB inilah yang memang akan kita dahulukan,” tukasnya.
JAKARTA—Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) tengah menyiapkan program afirmasi untuk daerah-daerah tertinggal, terutama untuk Nusa
BERITA TERKAIT
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar
- Sumbangsih MMSGI Ciptakan Pendidikan yang Inklusif