Sekjen PDIP: Pandangan Geopolitik Soekarno Membangun Perdamaian Dunia
Dia menuturkan AS dan Eropa mengutamakan sea power atau harus menguasai lautan.
Jerman berpandangan harus menjamin survivalnya dengan harus menguasai ruang hidup (lebensraum) yang akhirnya memicu perang dunia kedua.
Bung Karno, kata Hasto, memahami ini.
Lalu, Bung Karno menegaskan Indonesia memiliki Pancasila yang merupakan sintesis berbagai pemikiran Barat dan Timur, serta merupakan pemikiran asli Nusantara.
"Sehingga Bung Karno memahami bahwa penjajahan hanya menciptakan ketidakadilan dan penderitaan, yang digerakkan oleh kapitalisme, imperialisme dan kolonialisme. Semuanya bertujuan untuk memperebutkan sumber bahan baku atau pasar bagi kepentingan perekonomian negara maju," ulasnya.
Terbukti, kata Hasto, terjadilah ekspansi memperebutkan bahan baku untuk kepentingan industri di Eropa.
Mereka juga mencari pasar produknya.
Inggris menjadikan India bagi perluasan pasar industrinya.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa pandangan geopolitik Soekarno membangun perdamaian dunia.
- Hasto Soal PDIP di Dalam atau Luar Pemerintahan Prabowo-Gibran: Dibahas dalam Rakernas
- Pilkada 2024: Anies - Ahok Masuk Bursa Cagub-Cawagub di PDIP
- Respons Hasto PDIP soal Duet Anies - Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Tidak Disangka
- Pilgub DKI: Sri Mulyani, Risma, Andika Perkasa hingga Adi Wijaya Masuk Radar PDIP
- Imbas Kasus Kondom Berserakan, DPRD DKI Minta Pemprov Siagakan Petugas di RTH
- Sikap PDIP Masih Dinanti, Parpol Pendukung Prabowo Dag Dig Dug