Selandia Baru Perpanjang Status Darurat Gempa
Selasa, 07 September 2010 – 13:40 WIB
Pasukan militer mulai menggantikan polisi yang kelelahan karena berjaga di sejumlah pos. Kota Christchurch sendiri disebutkan masih tidak aman bagi masyarakat umum, karena ancaman pecahan kaca dan reruntuhan bangunan.
Baca Juga:
Marsha Witehira, salah seorang warga, bersaksi bahwa seorang tamu di rumahnya telah menyelamatkan dirinya. Sang tamu menarik tubuh Witehira dari tempat tidur, sesaat sebelum dinding rumah itu ambrol. "Dia menarik kakiku, dan sesaat kemudian dinding kamarku ambrol, tepat di samping kepalaku," jelasnya kepada NZPA.
Sejauh ini, tidak ada laporan korban meninggal dalam gempa bumi terbesar di Selandia Baru sejak 80 tahun terakhir tersebut. (cak/c10/dos)
CHRISTCHURCH - Selandia Baru memperpanjang status darurat, setelah gempa kembali mengguncang Christchurch, Senin (6/9) kemarin. Sementara itu, personel
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tolak Tawaran Damai, Israel Sebut Tuntutan Hamas Keterlaluan
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun