Setahun Jokowi-Ma'ruf, Pemerintah Dinilai Lembek Terhadap Intoleransi
Selasa, 29 September 2020 – 18:22 WIB
jpnn.com, JAKARTA - Jelang setahun pemerintahan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, insiden pelanggaran kebebasan beragama/berkeyakinan (KBB) kembali marak.
Direktur Riset Setara Institute, Halili Hasan memaparkan, sejak tahun politik nasional 2019 lalu, ada kecenderungan peningkatan intoleransi dan diskriminasi terhadap kelompok-kelompok agama minoritas.
"Sepanjang tahun lalu, dalam catatan Setara Institute, telah terjadi 200 peristiwa pelanggaran KBB," kata Halili dalam keterangannya, Selasa (29/9).
Dari sana, Setara Institut meminta pemerintah untuk hadir dalam menjamin dan melindunti hak konstitusional minoritas.
Jelang setahun pemerintahan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, insiden pelanggaran kebebasan beragama/berkeyakinan (KBB) kembali marak.
BERITA TERKAIT
- Said Abdullah Minta Pemerintah Mewaspadai Dampak Perang Israel dengan Iran
- Inilah 10 Imbauan Pemerintah untuk Pemudik, Catat!
- 5 Permintaan Pimpinan Honorer & PPPK kepada Pemerintah, Semuanya Penting
- Perangkat Desa dan Honorer tak Dapat THR
- Pemerintah Diminta Mengevaluasi Kebijakan HGBT
- Pemerintah Pulangkan WN Jepang Buronan Interpol Ini, Apa Kasusnya?