Setahun Lalu SMS Dicueki Bupati, Wabup Morut Luapkan Emosi

Setahun Lalu SMS Dicueki Bupati, Wabup Morut Luapkan Emosi
Moh Asrar Abdul Samad. Foto: Ilham Nusi/Radar Sulteng/JPNN.com

"Kepada kami, Wabup mengaku bersedia kembali beraktivitas seperti biasanya. Tapi akhirnya malah kisruh di pelantikan kemarin," ujarnya.

Mediasi berlanjut. Pasca kisruh pelantikan, Kapolres Morowali AKBP Edward Indharmawan EC segera menemui Bupati Morut di ruang kerjanya serta Wabup di rumah jabatannya.

"Kami mengapresiasi sikap bupati maupun wabup yang sama-sama bersedia dimediasi. Tentunya demi kebaikan masyarakat dan daerah juga," sebut Edward kepada awak media usai upaya tersebut.

Dari hasil diskusi, Asrar bersedia dipertemukan dengan Ipe, sebaliknya pun begitu. Sayangnya, ketiga pejabat tersebut belum mengatakan waktu dan tempat proses mediasi dilakukan.

"Demi kebaikan daerah dan semuanya, saya terima mediasi itu. Reaksi tanggap Kapolres Morowali juga saya apreasiasi karena itu memang sudah tugasnya," kata Ipe menjawab pertanyaan awak media.

Ipe dan Asrar memang jarang berdampingan. Bahkan pada upacara HUT Proklamasi Agustus 2017, Asrar tak tampak. Demikian pula dengan HUT Morut Ke-4, Oktober 2017. Asrar kembali tak terlihat.

Kepala Dinas Kesehatan Daerah Morut Delnan Lauende mengatakan, di awal menjabat kepala daerah, Ipe dan Asrar sangat harmonis. Keduanya saling mengisi sesuai tugas dan fungsi masing-masing.

"Awal bupati dan wabup dilantik, semuanya baik-baik saja. Nah sekarang komunikasi wabup khususnya ke Dinas Kesehatan memang sudah putus karena beliau sudah jarang masuk kantor," ungkap Delnan dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu sore.

Hubungan Wabup Morut, Sulteng, Moh Asrar Abd Samad dengan Bupati sudah lama retak. Urusan pembagian proyek jadi pemicu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News