Sibuk Persiapkan UN Guru Tak Sempat Tingkatkan Kualitas

Sibuk Persiapkan UN Guru Tak Sempat Tingkatkan Kualitas
KRITIS: Praktisi pendidikan Asep Sapa"at mengajak guru memanfaatkan teknologi. Foto: Adri/INDOPOS

Dua kelompok guru ini perlu diubah mind set-nya tentang pentingnya menggunakan teknologi. Cara mengubah mind-set belum optimal dilakukan pemerintah. Namun yang terjadi, pelatihan guru hanya sekadar sosialisasi.

"Akhirnya mind-set tak berubah, fasilitas teknologi yang diberikan tak termanfaatkan. Jadi, pelatihan guru yang bersifat "self-awareness" jadi sangat penting dilakukan di awal sebelum bicara kapasitas membangun, bagaimana menggunakan teknologi," jelasnya.

Bicara soal guru yang masuk dalam gologan digital immigrant, Asep memberi contoh pada guru di Biak, Papua. Di sana ada guru yang punya semangat luar biasa untuk belajar. Kendalanya di sana tidak ada listrik dan mereka minta difasilitasi.

"Ini artinya mereka mau belajar. Guru-guru yang punya kemampuan wajib menyebarkan pada guru yang tidak mengetahui teknologi. (fat/jpnn)

Untuk mendapatkan guru handal harus melalui pelatih guru yang andal pula. Namun, dalam diskusi ini terungkap bahwa hingga saat ini tidak banyak lembaga


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News