Simak Apa Kata Kapolda Metro Jaya soal Demo 25 November

jpnn.com - JAKARTA - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Mochamad Iriawan tak membantah adanya rumor unjuk rasa 25 November, yang sudah terlanjur beredar. Namun dia berharap, aksi susulan Demo 4 November itu tidak terjadi.
Menurut Kapolda, tuntutan pengunjuk rasa agar Gubernur DKI Jakarta (nonaktif) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk diproses hukum terkait dugaan penistaan agama, sudah dipenuhi dan sedang berjalan.
“Kami berharap tidak ada demo lagi, karena proses hukum sudah dilakukan, sedang berjalan,” ujar Iriawan di Jakarta, Sabtu (12/11).
Dia mengimbau pada masyarakat untuk tidak mudah percaya terhadap isu aksi 25 November. Kendati demikian, tambah Kapolda, Polri tidak pernah menghalangi masyarakat yang ingin melakukan unjuk rasa selama melalui mekanisme sebagaimana telah ditentukan. “Unjuk rasa kan ada mekanismenya. Polri siap memberikan pelayanan,” tegasnya.
Kapolda mengatakan, masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya bisa mematuhi rambu-rambu hukum yang mengatur tentang penyampaian pendapat di muka umum.
“Sesuai PERKAP 7/2012 pasal 7, di antaranya menyatakan bahwa penyampaian pendapat di muka umum dilaksanakan di tempat terbuka antara pukul 06.00 sampai dengan 18.00 waktu setempat,” urai Iriawan.
Sementara dalam pasal 8, lanjut Kapolda, dalam penyampaian pendapat di muka umum dilarang menyatakan permusuhan, kebencian atau penghinaan terhadap suatu atau beberapa golongan rakyat Indonesia.
Bahkan dalam pasal 23 ditegaskan, aksi massa dilarang mengganggu ketertiban umum sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
“Dilarang bertindak anarkis, yang disertai dengan tindak pidana atau kejahatan terhadap ketertiban umum, kejahatan yang membahayakan keamanan umum bagi orang atau barang, dan kejahatan terhadap penguasa umum serta menimbulkan kerusuhan massa,” pungkas Kapolda. (adk/jpnn)
JAKARTA - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Mochamad Iriawan tak membantah adanya rumor unjuk rasa 25 November, yang sudah terlanjur beredar. Namun dia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, Menteri Agus Klaim Ingin Sikat HP dan Narkoba
- MUI Jabar Minta Ba’alawi dan PWI Laskar Sabilillah Berdamai
- Harga Kebutuhan Pokok Meroket, Mahasiswa Esa Unggul Berbagi dengan Warga
- Srikandi BKI Tampilkan Semangat Emansipasi & Identitas Budaya
- 33.000 Warga Gaza Terima Bantuan BAZNAS Lewat Program Padat Karya
- Puluhan Insan Pegadaian Ikuti Pelatihan Calon Penyuluh Antikorupsi dari KPK