Simak Penjelasan Lengkap Kang Emil soal Vaksinasi Covid-19 di Jabar

Simak Penjelasan Lengkap Kang Emil soal Vaksinasi Covid-19 di Jabar
Ridwan Kamil saat meninjau Gudang Penyimpanan Vaksin Covid-19 di gudang logistik material penanganan Covid-19 di Kopo Bizpark, Kota Bandung, Rabu (6/1). Foto: Taofik Achmad Hidayat/Radar Bandung

“Jabar sudah menerima kurang lebih 90 ribuan (97 ribu dosis vaksin), karena dibagi dua (tiap orang dua kali disuntik) hanya cukup untuk 45 ribu nakes tahap satu. Padahal nakes (di Jabar) sekitar 150 ribu. Pada tahap dua kami akan berikan ke semua nakes,” katanya.

Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Jabar, terdapat total 161.242 sasaran nakes 27 kabupaten/kota se-Jabar untuk vaksinasi Covid-19.

Jumlah bisa meningkat dengan penambahan daftar SDM (Sumber Daya Manusia) lain pada fasyankes.

Kang Emil melanjutkan, pendistribusian vaksin Covid-19 Jabar akan berjalan secara proporsional berdasarkan tingkat penyebarannya.

“Ada 1.000 tenaga kesehatan pada zona merah dan 1.000 nakes (tenaga kesehatan) luar zona merah, maka proporsinya tidak akan sama meski sama-sama ada 1.000 nakes,” kata Emil.

“Akan lebih banyak nakes pada zona merah (yang mendapatkan vaksin lebih dulu). Maka, nanti Bodebek dan Bandung Raya yang akan mendapat porsi lebih banyak,” imbuhnya.

Emil menegaskan, para tenaga kesehatan tidak boleh menolak vaksinasi. Nakes yang telah mendapat jatah vaksin wajib menjalaninya sebagai bagian dari bela negara.

“Kami harap tidak ada (nakes yang menolak vaksinasi). Tadi Pak Presiden menyampaikan ini kewajiban negara berdasarkan UU tentang wabah. Itu yang menjadi dasar hukum, yang sudah terdaftar tidak boleh menolak,” pungkas Kang Emil. (muh)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Kang Emil menegaskan, para tenaga kesehatan tidak boleh menolak vaksinasi Covid-19. Ini bagian dari bela negara.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News