Sindikat Penipuan CPNS Raup Rp 8,7 Miliar
jpnn.com - JAMBI – Polisi memastikan pegawai Badan Kepegawaian Negara (BKN) tidak ada yang bernama dengan inisial MT, yang sebelumnya disebut para tersangka sindikat penipuan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Provinsi Jambi.
Nama MT disebut para tersangka hanya modus untuk mengelabui korbannya, seolah-oleh mereka punya jaringan di BKN.
Ini diketahui setelah penyidik Subdit III Reserse Kriminal Umum Polda Jambi berkoordinasi dengan BKN terkait hal ini.
Hal ini disampaikan Direktur Reserse Kriminal Umum, melalui Kasubdit III Polda Jambi, AKBP Yoga Yulian.
Disebutkannya, pihaknya sudah mengirim surat terkait kasus tersebut bahwa salah satu tersangka mengaku memiliki jaringan di sana.
"Hasilnya, setelah dikroscek tidak ada nama oknum pegawai BKN yang sempat diakui oleh tersangka yang menjadi jaringan mereka," ujar AKBP Yoga Yulian.
"BKN tidak terlibat," imbuhnya lagi.
Diberitakan sebelumnya, tersangka yang sudah diamankan, yakni DA, EJ dan ER.
JAMBI – Polisi memastikan pegawai Badan Kepegawaian Negara (BKN) tidak ada yang bernama dengan inisial MT, yang sebelumnya disebut para tersangka
- 2 Lelaki Tua Bertemu di Area Permakaman, Berduel, 1 Meninggal, Ini Motifnya
- Penembakan di Hotel Banyumas Gegara Uang Parkir Rp 15 Ribu
- Pembunuhan di Kampar Gempar, Korbannya PSK MiChat, Pengakuan Pelaku Bikin Geleng Kepala
- Pencuri Motor Beraksi di Kelapa Gading, Petugas Keamanan Ditembak
- Petugas Kebersihan Jalani Usaha Sampingan Terlarang
- Momen Brimob Gadungan Tak Berkutik saat Ditangkap Polisi, Lihat