Sisa Pabrik Bir dari Masa 5.000 Tahun Lalu Ditemukan di Mesir
Menurut Mostafa tempat pembuatan bir terdiri dari delapan area besar yang digunakan sebagai "unit untuk produksi bir".
Setiap sektor berisi sekitar 40 belanga gerabah yang disusun dalam dua baris.
Photo: Situs Mesir ini diyakini sebagai tempat pembuatan bir dengan produksi tinggi tertua di dunia. (AFP: Egyptian Ministry of Antiquities)
Campuran biji-bijian dan air yang digunakan untuk produksi bir dipanaskan di dalam tong, yang setiap wadahnya "ditopang dengan tuas yang terbuat dari tanah liat yang ditempatkan secara vertikal berbentuk cincin".
Minuman segar untuk ritual kerajaan
Arkeolog Matthew Adams dari Universitas New York, yang memimpin misi bersama dengan Deborah Vischak dari Universitas Princeton, menyebutkan bahwa bir diproduksi dalam skala besar, yakni sekitar 22.400 liter dibuat dalam satu waktu.
Photo: Orang Mesir kuno mungkin sesekali menikmati segelas cairan amber. (Wikimedia commons: Hedwig Storch)
"Tempat pembuatan bir ini mungkin telah dibangun di tempat ini khusus untuk menyuplai ritual kerajaan yang berlangsung di dalam fasilitas pemakaman raja-raja Mesir," kata Matthew Adams.
"Bukti penggunaan bir dalam upacara pengorbanan ditemukan selama penggalian di fasilitas ini," tambahnya.
Tim arkeolog berhasil menemukan pabrik bir dengan kapasitas produksi tinggi yang diyakini berusia lebih dari 5 ribu tahun
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat
- Dunia Hari Ini: Tornado Tewaskan 4 Orang di Oklahoma
- Dick Tamimi: Sosok di Balik Band Dara Puspita yang Pernah Dituduh Menyelundupkan Emas
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23