Siswi SMA Korban Perampokan Selamat karena Dengar Suara Azan

Siswi SMA Korban Perampokan Selamat karena Dengar Suara Azan
Nadya saat menceritakan kronologis kejadian yang dialaminya, Senin (23/10). Foto: GideonAritonang/MetroSiantar

jpnn.com, MEDAN - Kondisi Nadya Chaniago, 17, siswi SMA Swasta Teladan, korban penyekapan, penganiayaan disertai perampokan sudah mulai membaik.

Sementara pelaku berinisial DS, yang merupakan mantan tetangganya tersebut masih dalam pencarian pihak kepolisian. 

Kepada Metro Siantar (Jawa Pos Group), Nadya menuturkan ada kisah mistis hingga dia kini selamat dari perbuatan sadis pelaku.

Dia mengaku sadar setelah mendengar suara azan dan bisikan almarhum neneknya di rumah kosong tempat dia disekap, dianiaya DS secara sadis hingga pingsan.

“Aku bangun sekitar pukul 03.00 pagi, habis itu pingsan lagi. Terus terdengar suara azan subuh, kayak ada masjid padahal kata orang di situ nggak ada masjid,” kata Nadya saat ditemui di Rumah Sakit Harapan, Senin (23/10).

Setelah siuman, dia bangkit dan berusaha berdiri. Saat itu juga terdengar suara mendiang neneknya berbisik kepadanya.

Sosok nenek yang sudah lama meninggal mengatakan agar korban kuat dan bangkit. Agar korban dapat keluar dari tempat tersebut.

“Aku nyari pertolongan ada yang bisikkan. Kau harus bangkit, harus bisa keluar dari tempat ini,” kata Nadya menirukan bisikan sang nenek.

Dengan rasa pening yang disertai sakit di sekujur tubuh, Nadya berusaha keluar dari rumah itu.

Kondisi Nadya Chaniago, 17, siswi SMA Swasta Teladan, korban penyekapan, penganiayaan disertai perampokan sudah mulai membaik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News