Soal Garuda Jangan Berlarut-larut, Pak Amin: Harus Gerak Cepat
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR RI Amin Ak menilai pemerintah diminta segera melakukan restrukturisasi dan renegosiasi untuk menyelamatkan maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia.
"Pemerintah harus bergerak cepat dalam penyelamatan PT Garuda Indonesia agar tidak terperosok lebih dalam," kata Amin Ak dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (23/6).
Menurut dia, dua langkah yang harus disegerakan itu adalah audit investigasi dan restrukturisasi utang.
Pemerintah perlu melakukan renegosiasi dengan lessor atau perusahaan yang menyewakan pesawat.
Amin menyebut utang Garuda diperkirakan akan terus bertambah. Padahal hingga kini, perseroan pelat merah itu sudah memikul beban sebesar Rp 70 triliun.
Ke depan, dikhawatirkan Garuda Indonesia akan lebih sulit bertahan jika strategi penyelamatannya dibiarkan berlarut-larut.
"Menteri Erick harus bergerak cepat dan tidak ragu membentuk tim restrukturisasi andal dan meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melakukan audit investigasi Garuda," tegasnya.
Selain itu, dia mengatakan perlu ada konsekuensi hukum bila ternyata terbukti dugaan mark up yang dilakukan oleh manajemen perusahaan Garuda pada era sebelumnya.
Komisi VI menilai ke depan, dikhawatirkan Garuda Indonesia akan lebih sulit bertahan jika strategi penyelamatannya dibiarkan berlarut-larut.
- Komisi VI DPR Minta Kemendag dan Penegak Hukum Lebih Tegas Tangani Peredaran Oli Palsu
- Komisi VI DPR Apresiasi Kesiapan Pertamina Menghadapi Lebaran 2024
- Legislator Minta SPBU Nakal Diproses Hukum, Biar Jera!
- TikTok Shop Muncul Lagi, DPR Waswas soal Serbuan Produk China
- Debt Collector Berulah, Polda Sumsel Imbau Perusahaan Fintech Bekerja Sesuai Prosedur
- Integrasi TikTok Shop dan Tokopedia, DPR: Ekonomi Digital Suatu Keniscayaan