Soal Laga Kontroversial PS Siak vs Serpong City, Komdis PSSI Panggil Wasit dan Pemain

Soal Laga Kontroversial PS Siak vs Serpong City, Komdis PSSI Panggil Wasit dan Pemain
ILUSTRASI. Logo PSSI. Foto: Amjad/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Komdis PSSI terus mendalami kasus Bruno Casmir dalam laga 16 Besar Liga 3 Nasional pekan lalu.

Mereka memastikan telah memanggil beberapa pihak yang terkait dengan pertandingan antara Laga PS Siak kontra Serpong City.

Sebelumnya, sempat ada kejadian kontroversial, saat Bruno Casmir membiarkan bola lewat dan diambil lawan sehingga gol terjadi. Ada 'sepak bola gajah' pun sempat ramai dibicarakan di media sosial.

Memang, dalam laga itu Serpong City membutuhkan kemenangan dengan margin minimal tiga gol untuk mengunci tiket ke Liga 2 musim depan. Dengan syarat, pesaing Serpong City tak bisa meraih poin. Setelah kejadian itu, PS Siak pun kalah 1-4 dari Serpong City.

Kronologinya, sebelum pemain Serpong City Yohannes Gula mencetak gol pada menit ke-42. Bek PS Siak Bruno Casmir tampak dengan jelas membiarkan bola bergulir di depannya. Kejadian itu membuat lawan mudah meraih bola dan menggiringnya ke kotak penalti sebelum mencetak gol. Proses gol tersebut terlihat jelas sangat tidak wajar.

"Kami sudah mulai memanggil pihak-pihak yang diperlukan," terang Ketua Komdis PSSI Erwin Tobing.

Pada 15 Maret lalu, wasit dan match commissioner yang bertugas dalam laga PS Siak kontra Serpong City sudah dipanggil. Namun, match commissioner tidak bisa hadir karena ada halangan.

"Dua pemain yakni BC dan BP dari PS Siak juga sudah kami panggil untuk dimintai keterangan," tutur Erwin.

Komdis PSSI langsung bergerak setelah kejadian di Babak 16 Besar Liga 3 Nasional dalam laga PS Siak vs Serpong City ramai, sejauh apa prosesnya?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News