Soal Politik Dinasti, Hasto PDIP: Rakyat yang Menentukan

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto meminta sejumlah pihak berlaku adil, terhadap setiap warga negara Indonesia (WNI) yang berniat mengabdi ke masyarakat sebagai calon kepala daerah, dengan tak asal menuduh soal politik dinasti.
Begitu juga terhadap putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka yang diusung PDIP di Kota Solo, atau putri Wapres KH Ma'ruf Amin, Nur Azizah, yang diusung PKS dan Partai Demokrat di Tangerang Selatan.
Apalagi, penentu final dari para kepala daerah terpilih bukanlah politikus atau parpol tertentu.
Penentu final siapa yang memimpin adalah rakyat sendiri lewat pemilihan.
Hasto mengajak publik melihat praktik di negara demokrasi maju sekalipun seperti di Amerika Serikat (AS).
Di sana, kata dia, semua bisa melihat bagaimana George Bush dan keluarganya eksis dalam jagad perpolitikan negeri itu. Begitu juga dengan keluarga Kennedy.
Hal itu tak mengherankan karena ada sifat alamiah di dalam kehidupan politik.
"Kalau kita lihat misalnya di Kota Tangsel, ada anak KH Maruf Amin. Jadi bukan karena anak pejabat negara lalu hak politiknya tercabut karena hal tersebut (maju di pilkada, red)," ujar Hasto saat konferensi pers virtual usai peresmian kantor baru PDIP di 20 wilayah, Rabu (22/7).
Menanggapi soal politik dinasti, Sekjen PDIP Hasto meminta sejumlah pihak berlaku adil terhadap setiap warga yang pengin mengabdi ke masyarakat.
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina