Sopir Angkot di Makassar Tewas Ditikam dengan 5 Tusukan, Pelakunya Oknum Anggota TNI

Sopir Angkot di Makassar Tewas Ditikam dengan 5 Tusukan, Pelakunya Oknum Anggota TNI
Sopir angkot di Makassar bernama Gilang Basunu tewas mengenaskan seusai dianiaya oleh oknum anggota TNI. Ilustrasi Foto: dok JPNN/Ricardo

jpnn.com, MAKASSAR - Seorang sopir angkot di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, yang bernama Gilang Basunu ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan pada Sabtu (5/3) dini hari.

Dia diduga dianiaya oleh seorang oknum anggota TNI berinisial DY.

Korban meninggal dunia setelah ditikam sebanyak lima kali di bagian dada.

Kanit VI Satuan Intelkam Polrestabes Makassar Iptu Putra Brata membenarkan telah terjadi penganiayaan berat hingga menewaskan seorang sopir angkot tersebut.

"Iya benar, ada kejadian penganiayaan," kata Iptu Putra Brata dikonfirmasi Sabtu pagi.

Lokasi kejadiannya di Jalan Rajawali 3 lorong 6, Kecamatan Mariso, Makassar.

Iptu Putra mengungkapkan kejadian bermula saat korban tengah memperbaiki mobil di Jalan Rajawali bersama istrinya.

Pelaku yang lewat menegur dan memarahi korban karena menghalangi jalan tersebut.

Sopir angkot di Makassar bernama Gilang Basunu tewas mengenaskan seusai dianiaya oleh oknum anggota TNI.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News