Stuber, Kisah Kocak Polisi dan Supir Uber Memburu Tedjo
Sayang, latar belakang karakter Tedjo kurang diperdalam. Tidak diceritakan asal mula Tedjo menjadi buronan yang paling dicari LAPD hingga membuat Vic butuh waktu bertahun-tahun untuk mengejarnya.
Iko sendiri tidak khawatir meski mendapat peran villain. ''Dengan peran ini, aku justru lebih tertantang,'' ungkapnya saat ditemui di Jakarta beberapa waktu lalu.
Namun, rupanya, film itu juga sama sulitnya seperti Stu yang ingin dapat bintang lima. Kritikus menilai film tersebut punya banyak kekurangan. Misalnya, yang ditulis Wendy Ide, kolumnis The Guardian. Dia hanya memberi rating bintang satu untuk film besutan Michael Dowse tersebut. ''Penulisan naskahnya kurang tajam. Dialog Stu dan Vic juga terkesan dipaksakan. Tidak ada yang bisa dilihat dari film ini,'' tulisnya.
Pendapat berbeda diberikan Matt Goldberg, kolomnis Collider. Dia mengulas betapa Bautista dan Nanjiani sebagai tokoh sentral sangat pintar memahami timing. Mereka tahu kapan harus bereaksi terhadap lawan main yang berpotensi bikin momen itu komikal. Jadi, meski itu film aksi, duo Bautista dan Nanjiani membawa penonton menuju genre yang berbeda. Komedi. ''(And) it still works,'' tulisnya. (deb/c18/jan)
Genrenya memang action. Tapi, komedinya tak ketinggalan. Action-comedy itu membuat Stuber jadi tak membosankan. Film tersebut justru ringan meski sarat adegan laga
Redaktur & Reporter : Adil
- Dibintangi Nicolas Cage, Film Dream Scenario Bakal Segera Tayang di Indonesia
- Sejalur dengan Versi Komik, Film Pasutri Gaje Hadirkan Konflik Dibalut Komedi
- Rayakan Tahun Baru Bareng Keluarga, Audy Sampaikan Harapannya
- Tampil Beda, Driver Band Bawakan Lagu Bergenre Komedi
- Nunung dan Tessy Bakal Jadi Cameo di Film Srimulat: Hidup Memang Komedi
- Film Nona Manis Sayange Bukan Hanya Indah, Ceritanya Lucu