Suami Menyerahkan Diri setelah Bunuh Istri
jpnn.com, SIDOARJO - Sugiyono, pelaku pembunuhan tidak tahu harus berbuat apa setelah membunuh istri sirinya. Dia hanya spontan mengajak kedua anak tirinya keluar kamar kos. Meninggalkan korban yang tergeletak begitu saja.
Langkahnya gontai. Bingung dan shock. Lelaki 47 tahun itu lantas mendatangi Mako Brimob Detasemen A Pelopor Polda Jatim di Jalan Letjen Sutoyo, Waru.
Sugiyono melaporkan sendiri perilakunya. Pengakuan tersebut membuat petugas jaga tercengang. Sugiyono kemudian diantar ke Polsek Waru dengan kawalan petugas.
''Dua jam setelah kejadian, pelaku diamankan," tutur Kapolresta Sidoarjo AKBP Zain Dwi Nugroho.
Kabar adanya pembunuhan tersebut, kata Zain, datang dari warga yang tinggal di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) pada pukul 05.30. Zain dan jajarannya mendatangi lokasi pembunuhan untuk memastikan.
''Indikasinya, memang korban dibunuh," jelasnya.
Junisa, perempuan yang menjadi korban, menderita luka di kepala bagian belakang. Dugaannya, luka tersebut didapat karena benturan dengan benda tumpul.
''Saat olah TKP di lokasi, ditemukan sebuah palu tidak jauh dari tempat korban tergeletak," terangnya.
Suami pengangguran membunuh istri yang sering mengeluh karena tidak memiliki penghasilan.
- Motif Suami Bunuh Istri di Pelalawan
- Motif Suami Bunuh Istri di Bogor, Ternyata Karena Ini
- Suami yang Membunuh Istri di Tambora Ditetapkan Tersangka, Terancam 20 Tahun Penjara
- Polisi Ungkap Sosok Pembunuh Wanita di Cengkareng, Ternyata
- Dituduh Selingkuh, Suami Bunuh Istri
- Pria di Deli Serdang Bunuh Istri Gegara Sakit Hati