Suami Putri Candrawathi Berani Menyampaikan Keinginannya kepada Majelis Hakim, Wouw
Suami Putri Candrawathi itu berharap agar para hakim dapat menilai keterangan para terdakwa dengan objektif setelah melihat rekaman CCTV yang diputar di persidangan.
Febri Menilai Keterangan Richard Eliezer Rontok
Penasihat hukum Ferdy Sambo, Febri Diansyah, mengatakan bahwa pemutaran CCTV mengonfirmasi beberapa hal, seperti Yosua yang terlihat tidak dikawal oleh siapa pun dan tidak sedang digiring ke kediaman Duren Tiga untuk dieksekusi.
"Yosua dalam keadaan bebas di rumah Duren Tiga dan sempat keluar melihat, dan kemudian juga sempat ke sebelah kanan sebelum masuk rumah di taman. Itu kan kelihatan di CCTV tadi," kata Febri.
CCTV juga menunjukkan bahwa Ferdy Sambo tidak menggunakan sarung tangan hitam ketika turun dari mobil dan berjalan menuju rumah dinasnya di Duren Tiga.
Hal ini juga membantah kesaksian terdakwa lainnya, yakni Richard Eliezer, yang mengatakan bahwa Ferdy Sambo menggunakan sarung tangan hitam.
"Bisa disebut, tuduhan bahwa Pak Ferdy Sambo menggunakan sarung tangan itu rontok dengan CCTV tadi," kata Febri. (antara/jpnn)
Suami Putri Candrawathi, Ferdy Sambo, terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J berani menyampaikan harapannya kepada majelis hakim. Simak kalimatnya.
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
- Sudah Lihat Rekaman CCTV, Keluarga Brigadir RA Menolak Autopsi
- Ini Tampang IPS, Tersangka Penganiayaan Balita di Malang yang Viral
- Info Terkini dari Polisi soal Ledakan di RS Semen Padang
- Alvin Lim Sebut Ferdy Sambo Tak Pernah Ditahan di Lapas Salemba, Kalapas Ungkap Fakta Ini
- Misteri Kematian Wanita Terjatuh dari Lantai 12 Kampus UB, Ini Kata Polisi
- 11 Mobil Dirusak OTK di Parkiran KPU Semarang, Polisi Bergerak