Sudah Tiga KRI Merapat ke Dermaga Banjarmasin

Seperti halnya rumah sakit, KRI dr Soeharso juga bisa melayani masyarakat umum. Namun tentu saja harus ada koordnasi dengan pemerintah daerah terlebih dahulu. Hingga kemarin ungkap Ashari belum ada perintah untuk operasional KRI untuk korban kabut asap.
“Iya kita menunggu perintah juga dari komando atas kami. Kemudian juga menunggu instruksi dari pemerintah daerah,” ujarnya.
KRI dr Soeharso sendiri datang dari Komando Armada Kawasan Timur Surabaya. Kapal keluar dari komando Sabtu malam. Alhasil ketika berlayar dini hari hingga tiba di Dermaga Trisakti Banjarmasin pukul 10.00 Wita, KRI dr Soeharso melewati kawasan berkabut.
“Cukup mengganggu dalam pelayaran, jarak pandang hanya sekitar 800 meter itu ada di kawasan Muara Tanjung Telang,” tandasnya.
Kedatangan KRI DR Soeharso - 990, selain anggota organik (ABK), juga membawa dokter atau tenaga medis serta material kesehatan (Matkes). Personilnya ada dokter spesialis paru, dokter gigi, dokter umum dan satu bidan. Kemudian ada pula regu evakuasi, 10 para medis, empat penavta klinis dan empat pendukung
Sementara material kesehatan yang dibawa seperti obat-obatan untuk ISPA, kelahiran, gigi, bedah minor, masker, selimut, obat-obatan emergency dan satu unit ambulans. (mat/by/bin/sam/jpnn)
BANJARMASIN – Kapal milik TNI, KRI DR Soeharso-990, kemarin pagi sudah merapat ke Demarga Trisakti Pelindo III Banjarmasin. Dengan demikian,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Juwita Jadi Korban Begal Sadis di Bandung, Begini Kronologinya
- 532 PPPK dan 43 CPNS Resmi Dilantik, Wali Kota Farhan Sampaikan Pesan Khusus
- Tes PPPK Tahap 2 Malinau Lancar, 9 Peserta tak Hadir Pada Hari Pertama
- Seleksi PPPK Tahap 2 Nunukan Siap Digelar, Jadwal & Lokasi Sudah Disiapkan
- Penemuan Mayat Dalam Kamar Kos di Cianjur, Ada Luka yang Bikin Curiga
- Mobil Barang Terlibat Tabrak Lari, Pengejaran Berlangsung Dramatis