Sujud Hariadi Sebut 10 Hotel Besar Setop Sementara Beroperasi Selama PPKM

Sujud Hariadi Sebut 10 Hotel Besar Setop Sementara Beroperasi Selama PPKM
Ilustrasi - Petugas merapikan tempat tidur di salah satu hotel yang ada di Kota Malang, Jawa Timur. Foto: ANTARA/Vicki Febrianto.

"Sebetulnya mereka masih buka. Namun, saya tidak tahu ada tamu atau tidak. Karena biaya operasional untuk hotel yang kecil tidak terlalu besar, ada yang ditunggu oleh pemiliknya sendiri," ujarnya.

Secara garis besar, menurut Sujud, kondisi usaha hotel dan restoran di Kota Batu saat ini merupakan yang paling berat. Dampak ekonomi sesungguhnya tidak hanya dirasakan oleh sektor hotel dan restoran saja, akan tetapi juga pada sektor usaha lain yang terkait.

Kota Batu sebagai kota wisata memiliki keterkaitan pada masing-masing sektor perekonomian. Jika kunjungan wisatawan meningkat, maka hotel dan restoran akan kembali hidup, termasuk juga para pedagang kaki lima, termasuk penjual oleh-oleh.

"Jadi, ketika kami tidak beroperasi, banyak pihak yang juga terdampak. Namun di sisi lain, kami menyadari bahwa di Kota Batu saat ini harus menerapkan PPKM," katanya.

Dia mengharapkan upaya pemerintah untuk menekan penyebaran COVID-19 bisa segera terlaksana, dan sektor-sektor usaha bisa kembali beroperasi. Meskipun nantinya sektor hotel dan restoran belum mampu pulih 100 persen, diharapkan pelaku usaha mampu untuk bertahan.

“Ketika nanti kami sudah diperbolehkan beroperasi, kita bisa memutar otak untuk bagaimana bertahan sebelum akhirnya pulih," katanya.

Hingga saat ini, secara keseluruhan di Kota batu, tercatat ada sebanyak 2.156 kasus konfirmasi positif COVID-19.

Dari total tersebut, sebanyak 1.738 orang dilaporkan telah sembuh, 168 orang dinyatakan meninggal dunia dan sisanya berada dalam perawatan.(Antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

Sujud Hariadi melaporkan sebanyak sepuluh hotel besar di wilayah ini menghentikan sementara kegiatan operasional mereka selama masa PPKM.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News