Sukarelawan Kiai Ma’ruf Amin Mendesak Ferdinand Minta Maaf

Sukarelawan Kiai Ma’ruf Amin Mendesak Ferdinand Minta Maaf
Direktur Master C19 Doddy Dwi Nugroho dan Wapres KH Ma’ruf Amin. Foto: Dok Pri

jpnn.com, JAKARTA - Sukarelawan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin mendesak mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.

Sebab, Ferdinand meminta Kiai Ma’ruf mundur dari jabatannya lalu bergabung dengan Front Pembela Islam.

Direktur Master C19 Doddy Dwi Nugroho mengatakan, pihaknya mendapat banyak telepon dari pesan WhatsApp dari para sukarelawan dalam beberapa hari terakhir.

“Mereka menanyakan tentang hal ini. Intinya para relawan marah dan meminta Ferdinand meminta maaf secara terbuka," kata Doddy, Selasa (24/11).

Dia menambahkan, pernyataan Ferdinand tentang Kiai Ma’ruf sangat tidak etis.

Sebab, sambung Doddy, hingga saat ini Kiai Ma’ruf terus bekerja menanggulangi dampak pandemi virus corona (covid-19).

"Menurut saya (pernyataan Ferdinand) ini bukan kritik, melainkan pernyataan yang merendahkan Kiai Ma'ruf Amin, baik sebagai wapres maupun sebagai ulama NU,” ujar Doddy.

Doddy pun bisa memaklumi kemarahan sukarelawan dan santri terhadap Ferdinand.

Sukarelawan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin mendesak mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News