Supermoon Terlihat di Eropa
Senin, 24 Juni 2013 – 09:49 WIB

Supermoon Terlihat di Eropa
"Supermoon terlihat paling mengesankan pada saat paling dekat dengan garis horizon, yaitu saat terbit dan tenggelam. Jadi, kita harus memastikan kapan tepatnya waktu terbit dan tenggelam bulan di masing-masing wilayah," ujarnya.
Baca Juga:
Sementara itu, astronom Dr Heather Couper, mengatakan fenomena supermoon adalah hasil dari sebuah kebetulan. "Bulan bergerak pada orbit yang berbentuk oval jadi ia bisa jadi sangat dekat dengan planet kita. Apabila hal itu bertepatan dengan terjadinya purnama, dimana bulan akan terlihat sangat besar," terangnya.
Ia menerangkan bila posisi bulan berada tinggi di atas langit, maka akan terlihat normal. Namun ketika bulan mendekati garis horizon, "sebuah ilusi optik" muncul dan menjadikannya terlihat lebih besar bila dibandingkan dengan pepohonan dan rumah-rumah, kata dia.
Ia mengatakan, ada cara untuk menghilangkan ilusi ini yaitu dengan berpaling dari bulan, membungkuk lalu melihat ke langit dari antara dua kaki. Sementara Shari Balouchi yang menulis tentang "Mitos Supermoon" di majalah Sky and Telescope mengatakan apa yang disebut supermoon hanyalah trik mata kita.
LONDON -- Masyarakat Eropa dapat menyaksikan fenomena alam bulan raksasa yang lebih terang atau biasa disebut Supermoon pada beberapa hari belakangan
BERITA TERKAIT
- Keluarga Diktator Filipina Ferdinand Marcos Dilaporkan Terkait Transaksi Emas 350 Ton
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah