Survei LSI Peringatan Dini Bagi Golkar

Survei LSI Peringatan Dini Bagi Golkar
Survei LSI Peringatan Dini Bagi Golkar

JAKARTA - Mantan Ketua Umum Partai Golkar, Akbar Tanjung mengingatkan, bila suara Golkar turun sejak bergabung dengan Sekretariat Gabungan (Setgab) maka Golkar harus segera menentukan pilihan, apakah tetap berada di Setgab atau tidak.

"Kalau trend sudah tidak membaik, yang didukung oleh tanda-tanda, maka sudah waktunya untuk Golkar mengambil sikap. Tapi sebelum keputusan dieksekusi, Golkar harus siap mengambil pilihan politik berdasarkan perjalanan bagaimana opini masyarakat, ada trend membaik atau tidak. Kalau trend sudah tidak membaik ambil sikap," kata Akbar Tanjung di gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (1/6). Stagnannya suara Golkar berdasarkan hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) harus dijadikan bahan peringatan dini dan temuan yang harus segera ditelusuri.

"Stagnannya suara Golkar berdasarkan hasil survei itu bisa dijadikan bahan masukan bagi Golkar. Bahkan bisa dijadikan bahan peringatan bagi Golkar. Untuk itu Golkar harus menelusurinya, mencari penyebabnya dan harus melakukan kajian terkait stagnasi tersebut," kata Akbar.

Namun Akbar tidak sepenuhnya sependapat bahwa stagnannya suara Golkar hanya disebabkan sejak Golkar bergabung dengan Setgab karena korelasinya sangat lemah. "Karena itu harus segera diadakan pengkajian untuk menemukan indikasi-indikasi penyebab turunnya suara Golkar. Berdasarka kajian itu, dipikirkan apakah tetap di Setgab atau tidak. Tapi semuanya itu harus berdasarkan penelitian yang objektif dan harus jadi dasar bagi Golkar untuk menentukan langkah-langkah ke depan," kata mantan Ketua DPR RI itu.

JAKARTA - Mantan Ketua Umum Partai Golkar, Akbar Tanjung mengingatkan, bila suara Golkar turun sejak bergabung dengan Sekretariat Gabungan (Setgab)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News