Syamsuar: Pejabat Pemprov Riau Jangan Sampai Bermain-main dalam Pendataan Honorer
jpnn.com - JAKARTA - Gubernur Riau Syamsuar mengingatkan seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau jangan sampai bermain-main dalam pendataan tenaga non-aparatur sipil negara atau honorer.
Syamsuar menegaskan jangan sampai tenaga honorer dirugikan.
“Pejabat di lingkungan Pemprov Riau jangan sampai ada yang bermain-main dalam pendataan itu, agar tidak terjadi permasalahan ke depan. Jangan sampai tenaga honorer dirugikan," katanya di Pekanbaru, Senin (10/10).
Dia pun menginstrusikan seluruh organisasi perangkat daerah Pemerintah Provinsi Riau mempercepat pendataan tenaga honorer yang akan mengikuti seleksi pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK.
"Pendataan tenaga honorer, tolong dipercepat bila perlu jemput bola,” ungkapnya.
Dia mengatakan hal itu terkait pengaduan sejumlah honorer karena isu beredar layak atau tidak layaknya tenaga kebersihan, satpam, dan lainnya yang tidak bisa dimasukkan dalam pendataan seleksi pengangkatan PPPK.
Syamsuar menginstruksikan stafnya melayangkan surat kepada MenPAN-RB Azwar Anas untuk meminta penjelasan terkait dengan permasalahan itu, karena bisa saja terjadi persepsi yang berbeda.
Selain itu, Syamsuar juga meminta kepala OPD mengecek kebenaran data non-ASN atau honorer di lingkungan kerja masing-masing.
Gubernur Riau Syamsuar mengingatkan seluruh pejabat di lingkungan Pemprov Riau jangan sampai bermain-main dalam pendataan non-ASN atau honorer.
- Seluruh Honorer Diangkat ASN, Tak Masalah PPPK Paruh Waktu, Digaji Tahun Depan Oke
- Ribuan PPPK Terima SK, Honorer Teknis Banyak Terakomodasi, Gaji 13 Menanti
- GIGI Hingga Virgoun Siap Meriahkan Gebyar Gernas BBI BBWI 2024 di Riau
- Seleksi PPPK: Pernyataan Terbaru Ketum PGRI terkait Guru Swasta & Honorer Negeri
- Honorer Lulus PPPK Wajib Syukuran Seperti Ini, Sesuai Permintaan Bupati, Bukan Potong Kambing
- Bupati Algafry: Honorer Sudah Mengabdi Beberapa Tahun Naik jadi PPPK