Tahanan Menikah di Lapas Gorontalo, Pakai Baju Adat, Keluarga juga Hadir

Tahanan Menikah di Lapas Gorontalo, Pakai Baju Adat, Keluarga juga Hadir
Salah seorang tahanan berinisial AL (kanan) menunjukan buku nikah bersama istrinya usai melaksanakan akad nikah di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA, Kota Gorontalo, Gorontalo, Sabtu (20/11/2021). ANTARA/Adiwinata Solihin

jpnn.com, GORONTALO - AL, seorang tahanan titipan Kejaksaan Negeri Kota Gorontalo menikah dengan pasangannya di Aula Layanan Kunjungan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kota Gorontalo, Sabtu (20/11). 

Pada acara pernikahan itu, AL bersama istri mengenakan pakaian adat Gorontalo, yaitu Makuta dan Biliu. 

Pihak keluarga dari keduanya pun hadir, didampingi petugas KUA, serta kepala desa dan kepala dusun. 

Kepala Lapas Kelas IIA Kota Gorontalo Ignatius Gunadi mengatakan AL saat ini berstatus tahanan

AL sudah menjalani persidangan, tetapi belum ada putusan terkait perkara yang menjeratnya. 

AL masih menunggu vonis dari Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kota Gorontalo.

Oleh karena itu, AL  melangsungkan prosesi pernikahan di dalam Lapas Kelas IIA Gorontalo.

Pada prinsipnya, kata Ignatius, pihaknya selaku institusi mengizinkan kegiatan tersebut asalkan sesuai dengan standar operasional prosedur yang berlaku.

AL, yang merupakan seorang tahanan menikah di Lapas Gorontalo. Pada prosesi pernikahan itu, AL bersama istri mengenakan pakaian adat Gorontalo, yaitu Makuta dan Biliu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News