Tak Berjilbab Juga Ditampung PPP
Rabu, 22 Februari 2012 – 06:09 WIB
”Dari berbagai mahzabnya, dari berbagai organisasinya, kita harapkan bisa bersama-sama di rumah besar umat Islam ini. Jadi tidak hanya NU. Muhammadiyah bisa masuk, Persis bisa masuk, Serikat Islam bisa masuk, FPI juga masuk, tidak apa-apa. Ini kan partai dakwah. Termasuk yang tidak pakai jilbab dan kopiah (peci) juga banyak kok yang masuk ke PPP,” jelasnya.
Lebih jauh Suryadharma menambahkan, kebebasan berekspresi itu memang diperbolehkan namun yang terpenting tetap harus berada di dalam koridornya.
"Kalau ada pandangan demokrasi dan kebebasan yang tanpa batas, itu bukan cerminan PPP,” tukasnya. (cha/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suryadharma Ali menegaskan, PPP bukanah suatu partai yang menganut kebebasan absolut. Akan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pilkada 2024: Agus Sutiadi Ajak Generasi Muda Bersama Membangun Kabupaten Tangerang
- Koalisi Masyarakat Sipil Khawatir Revisi UU TNI Kembalikan Dwifungsi ABRI
- Prioritaskan Kemajuan Petani, Sudaryono Modali KWT Magelang Belanja Benih dan Bibit
- Baru Dilantik jadi Anggota PPK, Dikdik Budianto Diminta Mundur, Masalahnya Serius!
- Yusril Mundur, Fahri Pimpin Partai Bulan Bintang
- Sudaryono Siapkan Pentas Besar untuk Sanggar Tari di Sragen