Tegaskan Tolak Ical di Munas Golkar Tandingan

jpnn.com - JAKARTA - Sekelompok elite Partai Golkar berencana menggelar Munas IX tandingan di Jakarta bulan Januari 2015 mendatang. Munas ini diklaim akan lebih demokratis dan bersih dibandingkan yang diselenggarakan oleh Ketua Umum Aburizal Bakrie dan para pendukungnya tanggal 30 November nanti.
Hal ini dikatakan anggota Presidium Penyelamat Partai Golkar Agun Gunanjar Sudarsa usai rapat pleno di kantor DPP Golkar, Jakarta, Selasa (25/11).
"Kami (presidium) tugasnya menyelenggarakan Munas yang demokratis yang akuntabel, sesuai dengan AD ART," kata Agun.
Menurut Agun, dalam munas nanti presidium akan memberi ruang bagi semua kader untuk maju sebagai ketua umum. Ia berjanji tidak akan ada syarat-syarat yang bertujuan menjegal calon tertentu.
Namun, lanjutnya, ada satu orang yang dipastikan tidak bisa maju dalam pemilihan ketua umum. Orang itu adalah ketua umum petahana, Aburizal Bakrie alias Ical.
"Dia enggak bisa maju lah. Karena sudah tidak bisa mempertanggungjawabkan kegiatan-kegiatannya. Kita akan tolak dia," tegas Agun.
Lebih lanjut mantan ketua Komisi II DPR itu mengatakan, munas yang digelar Presidium Penyelamat Partai Golkar adalah satu-satunya yang sah. Pasalnya, diputuskan melalui proses yang demokratis. Karena itu ditegaskannya, tidak ada dualisme di dalam internal Golkar.
"Kita gak pernah mengatakan ada dua munas. Buat kita, itu (munas versi Ical) sudah dianggap tidak ada," pungkasnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Sekelompok elite Partai Golkar berencana menggelar Munas IX tandingan di Jakarta bulan Januari 2015 mendatang. Munas ini diklaim akan lebih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Belum 100 Hari Dilantik, Pramono Rombak 59 Pejabat Eselon Termasuk Wali Kota
- Menteri Rini Mengenang Masa Kuliah, jadi CPNS 1990, Kisah Hidup Tidak Selalu Mulus
- YATBL Laporkan Muhammad Kadafi ke Bareskrim Polri
- Kementerian BUMN Tunjuk Rivan Purwantono Sebagai Direktur Utama Jasa Marga
- KUHAP Baru Diharapkan Tingkatkan Kepercayaan Publik pada Sistem Hukum
- Bhikkhu Thudong Singgah di Kantor Gubernur Jateng, Luthfi Dukung Penuh