Terima MPT KAHMI, Bamsoet Dukung Berdirinya Universitas Insan Cita Indonesia

Terima MPT KAHMI, Bamsoet Dukung Berdirinya Universitas Insan Cita Indonesia
Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) saat menerima delegasi MPT HAKMI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (12/8). Foto: humas MPR RI

Waketum Golkar itu menerangkan bahwa UICI menggunakan sistem pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) sebesar Rp 2,5 juta yang dibayar setiap awal semester. Biayanya sangat terjangkau dan tidak memberatkan mahasiswa.

Data Kemendikbudristek mencatat per tahunnya, dari sekitar 2 sampai 3 juta lulusan SMA dan SMK, hanya sekitar 38 persen atau sekitar 4.700 siswa yang bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Padahal, kata Bamsoet, Indonesia dalam periode menyongsong puncak bonus demografi.

"Ketersediaan sumberdaya manusia berkualitas menjadi tumpuan bagi suksesnya pembangunan nasional. Kehadiran UICI menjadi solusi agar anak bangsa bisa lebih banyak mendapatkan kesempatan mengakses pendidikan tinggi yang terjangkau," ujar Bamsoet. (*/jpnn)

Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) yang didirikan oleh KAHMI melalui Majelis Pendidikan Tinggi KAHMI (MPT KAHMI), memiliki empat program studi, simak...


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News