Teroris Serang Mapolda Riau, Diduga Bawa Bom
jpnn.com, PEKANBARU - Dua terduga teroris tewas saat menyerang Mapolda Riau sekitar pukul 09.00 WIB, Rabu (16/5). Mereka mencoba menyerang polisi menggunakan parang, namun ditemukan juga ransel warna hitam diduga berisi bom.
"Ada empat orang tadi katanya. Mereka pakai mobil Avanza warna putih. Dua tewas," ungkap Surya Dharma, seorang warga yang berada di sekitar lokasi. Dia menyebut, teroris diperkirakan berjumlah empat orang.
Pantauan JawaPos.com, tampak seorang pria terkapar bersimbah darah di kantor depan Mapolda Riau. Saat ini polisi masih melakukan identifikasi dan olah TKP.
Suasana pusat ibu kota Provinsi Riau tepatnya di sekitar tugu nol kilometer Jalan Sudirman pun mendadak mencekam.
Terdengar suara tembakan dari sekitar Mapolda Riau. Tak lama berselang usai Tabligh Akbar yang digelar di halaman kantor Gubernur dengan menghadirkan Tausiah Ustad Abdul Somad.
Pihak kepolisian belum menyampaikan keterangan pers terkait peristiwa ini. (ica/JPC)
Dua teroris tewas saat menyerang polisi di Mapolda Riau, Pekanbaru, Rabu (16/5) sekitar pukul 09.00 Wib.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kapolda Sumsel Minta Mantan Narapidana Turut Jaga Keamanan dari Ancaman Terorisme
- Berantas Terorisme, BNPT Minta Masyarakat Menyaring Konten Radikalisme di Dunia Maya
- Kepala BNPT: Terorisme Kejahatan Kemanusiaan, Tidak Sesuai dengan Nilai Agama
- Prancis Siaga Maksimal Setelah 137 Orang Dibantai Teroris di Rusia
- Kutuk Serangan Teroris di Moscow, Kepala BNPT: Terorisme Ancaman Serius Terhadap Perdamaian Dunia
- 60 Orang Tewas dalam Serangan Teroris di Gedung Crocus Rusia