Terpikat Pria Afrika, Tante Anne Malah Merana

Terpikat Pria Afrika, Tante Anne Malah Merana
Anne-Marie dan Omar. Foto: Channel 5/Metro

“Dia mencengkeramku ke lantai dengan tangan dan kakinya, kemudian dia mengambil ikat pinggang. Dia mencambukku berkali-kalu di ujung paha,” keluh Anne.

Ia pun tak kuasa menahan kekerasan dalam rumah tangganya. “Aku menangus dan teriak memintanya berhenti, tapi dia tetap mencambukku berkali-kalu. Hingga pada satu titik aku berteriak, ‘apakah ini caramu mengendalikan perempuan-perempuanmu?’,” tutur Anne.

Jawaban Omar ternyata di luar dugaan. “Dia bilang, ‘ya’.”

Terpikat Pria Afrika, Tante Anne Malah Merana

Anne juga mengaku dipaksa Omar untuk menyediakan uang. Namun, Anne tak punya uang seperti permintaan Omar. Akhirnya, demi lelaki yang dicintai, Anne pun mencari pinjaman dan kartu kredit.

Omar mengaku butuh uang untuk dikirim ke keluarganya di Gambia. Tapi, ternyata uang itu tak dikirim. Anne pun mulai mencium kejanggalan lain. Ia bahkan tahu bahwa Omar ternyata tak mengirimkan uang itu ke keluarganya.

Alih-alih berterima kasih, Omar justru menjadikan istrinya sebagai kambing hitam. Ia memberi tahu keluarganya di Gambia bahwa uangnya sudah ludes semuanya karena dihabiskan oleh sang istri. Padahal, Anne sama sekali tak menggunakannya.

Karenanya, Anne tak tahan lagi hidup dalam lilitan utang dan kekerasan. Ia memutuskan untuk menceraikan suaminya pada tahun 2012.

SUNGGUH merana perempuan Inggris bernama Anne-Marie ini bersama kisah asmaranya. Maksud hati mendapat kasih sayang dari remaja perkasa, tapi wanita

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News