Tertarik Menambang Bitcoin Mandiri? Coba Baca Info Terbaru Ini Dulu
Ada juga penawaran paket “bundel mini”.
Pada bundel, pembeli akan diberikan cincin Antminer S19j Pro dengan hashrate 100 TH/s.
Kendati demikian, unit ini tidak akan datang secara langsung.
Unit pertama akan tiba pada Februari 2022 dengan setiap mesin yang ikut dikirimkan pada setiap bulan hingga Juli 2022.
Selain itu, semua biaya yang dikeluarkan sudah termasuk biaya hosting all-in sebesar USD 0,059/kWh dilengkapi dengan rack space di Nebraska.
“Setiap melakukan mining, pengguna akan diberikan hosting contract sendiri sejak hari pertama menambang. Sistem deposit untuk setiap penambang akan dikembalikan setelah periode hosting 12 bulan selesai," ujar pihak Compass Mining.
Namun, sangat disayangkan layanan tersebut saat ini baru tersedia di Amerika Serikat dan perluasan ke Kanada dan Eropa. (mcr10/jpnn)
Compass Mining meluncurkan alat menambang Bitcoin secara mandiri, dengan nama produk At-Home-Mining
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Baru Tayang, 13 Bom di Jakarta jadi Film Favorit di Netflix
- Blockchain & Aset Kripto jadi Fondasi Perekonomian Baru di Era Digital
- CEO Indodax: TPPU Dengan Aset Kripto Justru Mudah Dilacak
- Analis Ungkap Kondisi Kripto Global Saat Ini, Simak
- Halving Bitcoin Usai, Begini Prediksi Upbit soal Prospek Pasar Kripto Indonesia
- Investor Wajib Waspada, Analis Sebut Kripto Terpengaruh Efek The Fed