Terungkap Motif Pelaku Pembunuhan Perempuan di Bekasi, Korban Dikasih Racun Tikus

Terungkap Motif Pelaku Pembunuhan Perempuan di Bekasi, Korban Dikasih Racun Tikus
Kepala Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, AKBP Samian (kiri) bersama Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (13/12/2023). ANTARA/Ilham Kausar

jpnn.com, JAKARTA - Polisi menduga pembunuhan yang dilakukan pria berinisial AMW (35) terhadap perempuan berinisial JS (26) di Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi bermotif asmara.

Kepala Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Samian mengatakan pelaku ditangkap pada (9/12) pukul 00.30 WIB di salah satu SPBU di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

"Tersangka pusing dan tertekan karena tidak bisa memenuhi kemauan korban untuk menjalin asmara," kata Samian saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Rabu.

Selain alasan tersebut, Samian menjelaskan tersangka melakukan pembunuhan tersebut juga karena takut hubungan asmara dengan korban diketahui oleh istri sah tersangka.

"Korban juga menyuruh tersangka agar istri sah tersangka dikembalikan ke kampungnya agar tidak mengganggu hubungan korban dengan tersangka," kata Samian.

Tersangka AMW akhirnya merencanakan pembunuhan pada Minggu (3/12) dengan mencampurkan racun tikus ke dalam makanan yang dikonsumsi oleh JS.

"Setelah JS tidak sadarkan diri akibat racun tersebut, AMW langsung mencekik leher korban dan mengikat kedua kaki dan tangan korban dengan menggunakan lakban, menutup mulut dan hidung korban menggunakan lakban," kata Samian.

Setelah melakukan pembunuhan, AMW pergi meninggalkan kontrakan dengan mengunci pintu rumah kontrakan dari luar.

Polisi mengungkap motif pembunuhan yang dilakukan pria berinisial AMW (35) terhadap perempuan berinisial JS (26) di Bekasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News