Terusir Speedway

Oleh Dahlan Iskan

Terusir Speedway
Dahlan Iskan di Cardiff, Wales. Foto: disway.id

Ada juga satu rombongan hitam-hitam. Berpakaian pastor. Lengkap dengan topi pastor di kepala dan salib di dada. Juga membawa dupa yang digoyang-goyang di depan tubuh mereka.

Mereka meneriakkan --mungkin doa-- pembalap idola mereka.

Pun bendera banyak negara berkibar --Inggris, Polandia, Rusia, Denmark dan banyak lagi. Mula-mula saya kaget. Kok banyak bendera Indonesia.

Ups --sekali ini saja pakai ups di naskah ini --ternyata itu bendera Polandia: Putih Merah.

Sekarang ini juara dunianya memang Polandia: Bartosz Zmarzlik. Umur 32 tahun.

Juara keduanya --hati-hati membaca nama ini-- Emil Saifutdinova. Dari Rusia. Ia kelahiran Kota Salavat. Di Provinsi Bashkortostan, tidak jauh dari Kazakhstan.

Juara tiganya yang Denmark: Leon Madsen. Tiga-tiganya terjun ke Grand Prix putaran ke-9 tahun ini di Cardiff.

Sayang saya saya harus terusir dari hotel. Tidak dapat kamar pengganti --pun di hotel lain. Ada kamar luks di hotel luks -- tetapi tarifnya Rp 75 juta satu malam.

Mula-mula saya kaget. Kok banyak bendera Indonesia. Ups --sekali ini saja pakai ups di naskah ini --ternyata itu bendera Polandia: Putih Merah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News