Thailand Dekati Pemberontak Muslim Militan
Jumat, 17 Agustus 2012 – 11:33 WIB

Thailand Dekati Pemberontak Muslim Militan
Serangan bom atau penembakan yang terjadi hampir setiap hari telah menewaskan lebih dari 5000 jiwa dalam kurun waktu delapan tahun. Korban berjatuhan baik dari pihak tentara atau sipil beragama Budha dan Islam.
Aksi kekerasan yang dilancarkan para militan diduga bukanlah merupakan bagian dari pergerakan jihad global, melainkan merupakan bentuk perlawanan atas diskriminasi pemerintah terhadap etnis Melayu Muslim yang menjadi penduduk mayoritas di wilayah tersebut.Serangan-serangan para militan bersenjata sedang berada dalam tren meningkat selama bulan Ramadhan yang berakhir akhir minggu ini.
BANGKOK - Pemerintah Thailand dikabarkan tengah melakukan pembicaraan damai dengan beberapa gerilyawan Muslim yang menguasai wilayah selatan negara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Keluarga Diktator Filipina Ferdinand Marcos Dilaporkan Terkait Transaksi Emas 350 Ton
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah