The Possession of Hannah Grace, Horor yang Mudah Dilupakan

The Possession of Hannah Grace, Horor yang Mudah Dilupakan
The Possession of Hannah Grace. Foto: YouTube

Caranya berjalan mengingatkan pada sosok hantu Sadako di film horor Ring (1998). Background Johnson sebagai seorang dancer rupanya sangat membantu perannya kali ini.

Namun, film ini seolah tidak peduli dengan latar belakang Grace. Siapa dia sebenarnya? Apa yang dialaminya sebelum kerasukan setan? Penonton tidak akan pernah mendapat jawabannya.

''Dia hanya seorang gadis dengan setan di dalamnya dan film itu hanya peduli tentang dia sebagai poin utama plot,'' tulis William Bibbiani, kolumnis The Wrap.
Begitu pula dengan karakter protagonis Megan Reed yang juga tidak begitu banyak diekspos. Masa lalunya hanya ditampilkan lewat flashback singkat. Mungkin hanya 45 detik.

Karakter pendukung dalam film pun terasa tidak memberi pengaruh apa pun terhadap plot cerita. ''Komedian Nick Thune yang berperan sebagai Randy punya banyak momen sebagai sopir ambulans ramah yang paham dengan masalah ketergantungan obat yang dialami Megan. Namun, usaha mereka tidak cukup bagus untuk membuat film horor ini menjadi tidak mudah dilupakan,'' tulis Frank Scheck, kolumnis Hollywood Reporter.

Beruntung, setting film ini cukup menyeramkan, kamar mayat. Ditambah beberapa scene dan score yang mengagetkan, walaupun tidak sampai level bikin parno.

''Idenya tidak buruk. Kalau saja lebih ada gairah di dalamnya, rasanya bakal benar-benar menakutkan,'' imbuh Bibbiani. (and/c17/jan)


Film tentang exorcist atau pengusiran setan selalu memantik rasa penasaran, meski ujung-ujungnya mengecewakan. Begitulah The Possession of Hannah Grace


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News