Tiga Pejabat Pertamina Jadi Tersangka
Terseret Kasus Impor Minyak Zatapi
Kamis, 11 September 2008 – 09:31 WIB
Menurut Wisnuntoro, pihaknya sangat kooperatif dalam pemeriksaan. ’’Pertamina sekarang sedang melakukan program transformasi, komitmen untuk clean, dan melakukan good corporate governance,’’ katanya.
Selama ini proses impor minyak oleh Pertamina memang banyak disorot. Anggota Pansus Hak Angket BBM Tjatur Sapto Edy mengatakan, pengadaan atau impor minyak juga menjadi salah satu poin yang ingin dikejar. ’’Sebab, nilainya ratusan triliun rupiah,’’ ujarnya.
Dia menyebutkan, salah satu hal yang akan diklarifikasi kepada Pertamina adalah adanya potensi kerugian dari lebih mahalnya impor BBM oleh Pertamina jika dibandingkan dengan harga di pasar spot Singapura. Berdasar kalkulasi, potensi kerugian periode Januari–Mei 2008 mencapai Rp 1,18 triliun. (naz/owi/agm)
JAKARTA - PT Pertamina tersandung masalah. Tim penyidik Direktorat III/Tipikor Bareskrim Polri menetapkan tiga pejabat BUMN sektor migas itu sebagai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kementan Mengajak Masyarakat Mengenali Tanah Sebelum Tanam
- Polda Bali Kerahkan Dua Kapal dan Tiga Helikopter Untuk Pengamanan KTT WWF
- Bank Dunia Mengakui Indonesia Berhasil Memberantas Kemiskinan Ekstrem
- Pastikan Arus Barang Lancar, Menko Airlangga Minta Instansi di Pelabuhan Bekerja 24 Jam
- Pemeriksaan Sandra Dewi cs Dinilai Tepat, Agar Efektif
- PT SWA Menyurati Polri Atas Dugaan Kekeliruan Informasi Hukum