Tiga Pengepul Cabai Dibekuk, Harga Mulai Turun

Tiga Pengepul Cabai Dibekuk, Harga Mulai Turun
Pedagang di pasar tradisional. Harga cabai mulai turun. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Salah satu yang disepakati dalam komunikasi itu adalah perusahaan menahan diri untuk membeli cabai rawit merah dengan harga tinggi.

”Sehingga, harga di pasaran tidak terpengaruh permintaan yang besar ini,” jelasnya.

Pemeriksaan terhadap tujuh industri yang membutuhkan bahan baku cabai rawit merah ini masih berlangsung.

Ada industri dari Jawa Tengah, ada pula industri dari Jawa Timur.

”Kami mendalami terkait harga beli industri yang begitu tinggi pada cabe rawit merah,” paparnya.

Perusahaan mematok harga Rp 180 ribu per kilogram cabai rawit merah.

Pertanyaannya, mengapa perusahaan bisa mematok harga begitu tinggi.

”Ada kemungkinan karena perusahaan tentunya ingin memenuhi stok bahan baku, sehingga produksi perusahaan tersebut tidak terpengaruh,” ungkapnya.

Pengusutan kasus monopoli cabai rawit merah ternyata berpengaruh langsung pada harga bumbu pedas itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News